Puisi di Matamu

08.12


Begitu banyak puisi disediakan semesta.
Hangatnya mentari di pagi hari, burung-burung yang terbang melintasi senja, semilir angin yang menggoyangkan dedaunan, hingga harum aroma teh di kala sore.

Ambillah satu puisi, untukmu melepas dahaga.
Sebagaimana aku memilih jatuh, pada puisi di matamu.

#novemberous17 #novembermenulis 

1 komentar

  1. Wooooww daebak.
    Baris pamungkasnya ruaaarbiyassaaaahhh...
    Keren pisan euy!!

    BalasHapus